TAMBAK BERINGEN SUGIHEN

 (Under construction)


Pemandangan dari satu sudut Tambak Beringen



Menunggu di pinggir untuk cari posis yang dirasa Mantap


Melihat Ikan dan Siap-Siap masuk


Dapat Ikan



Tak Sabar memulai dan menagkap ikan kecil dipinggir











Nguktai Lebe gelah megegeh nangkap nurungna kari

Nontong Endurung 


Proses Endurung











Man Ciger Dung Endurung





Foto Endurung tambak Beringin 2016, FB. Kita Anak Sugihen

Tambak Beringin, adalah sutu kolam ikan yang letaknya di Perjumaan Cepen.  Tambak Beringin ini dibuat oleh .......(Masih dikumpulkan informasi).  Dari Kuta Sugihen, rumah Berneh, jaraknya sekita 4 Km, yaitu melalui Jalan Lau Sangsang, Lau Belin, Juma Lepar, Simpang Lepar, Simpang Cepen, dan jalan menuju Tambak Beringin.

Dinamai tambak Beringen karena dibakulnya tumbuh Pohon beringin yang besar. 

Sumber airnya berasal dari air Tambak Embelang dan dari arah Juma Cepen/Kerangen Parmotia.

Tambak Beringin adalah suatu warisa budaya Karo dari pendiri/simanteki Desa Sugihen, yang melambangkan kebersamaan, mementingkan kebersamaan, gotong royong, musyawarah untuk mufakat, bagaimana bermasyarakat dan bertetangga dengan desa sekitarnya.

Tambak Beringin diapit oleh dua Tambak, disebelah atas Tambak Embelang dan sebelah bawah Tambak....

Tambak Beringen luasnya sekitar +/-1.5 Hektar, dan dulu (1990) kedalamannya, ditengah paling dalam sekitar 2m, dan pinggir sekitar 1-1.5m. 

Tambak Beringin ini ada dibentuk pengelolanya untuk menanam ikan emas dan mengawasi orang mancing.  Memelihara bakulnya agar tidak dilewati oleh Kerbau yang digembalakan oleh masyarakat 

Karena bakulnya dipagar dan tidak bisa dilewati oleh kerbau, maka kerbau harus lewet berenang sambil makan page-page yang tumbuh.  Karena itu, tambak ini juga banyak lintahnya, dan banyak sulung-sulungnya.

Tambak Beringin dipanen (di durungi) bersamaan dengan Pesta Tahunan (Kerja Tahun) di Desa Sugihen.

Satu atau dua hari (tergantung musywarah) di umumkan (di momokan) sebelum 17 Agustus Setiap Tahunnya.  

Setiap acara Endurung Tambak Beringin, dulu dihadiri oleh undagan desa sekitar, yaitu Sukababo, Nageri, dan Pernantin (..).

Setiap acara ini akan dibentuk panitiannya, yaitu untuk emburtas, dan waktu memulai bisa orang masuk kedalam kolam.  

Panitia akan memeriksa orang-orang yang diundang dari desa sekitar, dan kelengkapan adat simanteki Kuta.

Pada Hari H nya, umumnya orang beserta keluarga membawa makan siang dan membuat tempat tenda di sekita Tambak Beringin. Dan hasil tangkapan ikan, ada yang langsung dibakar dan dimakan, dan sebagian dibawa kerumah

Setelah airnya berkurang, tinggal sekitar 1.5m, maka panitia mengumumkan waktunya orang sudah mulai bisa masuk ke dalam dan mulai bisa mencari dan menangkap ikan.

Ikan emas yang ada ditangkap, akan dikembalikan kepada panitia, dan ikan lainnya yang didapat, untuk milik sendiri.

Dulu karena ramenya orang yang turun kedalam endurung, tak jarang kaki kita ditangkap sama orang, dikira sebakut, dan kita pun begitu juga, kadang-kadang menangkap kaki orang di dekat kita, dikira belut, rupanya kaki orang. Terpaksa ersentabi.....

Pada umumnya, ikan yang didapat adalah ikan mujair, lele, kaperas, ikan gabus dan sulung-sulung.  Tapi diantara ikan-ikan itu, orang yang paling terkesan adalah ikan sulung-sulungnya.

Setelah selesai endurung, umumnya orang mencari kurmak ke arah Cepen.  Kurmak suyuran air yang ada rasa pahitnya.

Ikan sulung-sulung digulai dengan racikan khas karo, maka enaknya tak bisa dikatakan lagi, tak terasa nambahnya berkali-kali.  Umumnya sayurnya kurmak dan ditambah dengan kuah sulung-sulung.

Namun seiring dengan waktu, dan kerusakan lingkungan, Tambak Beringin sekarang telah sangat dangkal oleh lumpur dan sedimentasi.  Setiap hujan, tanah dari arah jalan datang yang sangat curam, dibawa dan masuk ke dalam tambak, dari arah Cepen juga sama, setiap hari hujan, tanah dibawa masuk kedalam tambak. Dan dari arah atas, ada lumpur masuk dari arah Tambak Embelang.

Perlu perhatian yang serius untuk melestarikan warisan budaya Desa Sugihen ini. 

Untuk pencegahan, perlu penanaman pohon disekitar yang dapat mencegah sedimentasi masuk, dan untuk memperbaiki, perlu diadakan perbaikan, seperti gotong royong yang rutin, untuk menggali lumpur yang dalam dan mengeluarkannya (modal lagi...)  





TAMBAK BERINGEN SUGIHEN TAMBAK BERINGEN SUGIHEN Reviewed by PERSADAAN SINURSUR GINTING SUGIHEN - PSGS on Maret 11, 2023 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.